Senin, 08 Agustus 2011

FENOMENA PERKULIAHAN DI TEKNIK SIPIL




“Dunia ini seperti cermin, ia akan memantulkan kenyataan hidup sesuai dengan apa yang dipikirkan manusia.” ( Thackery)

            Ternyata tidak mudah kuliah di teknik sipil. Hal tersebut dirasakan oleh saya pribadi yang terjerumus ke dalam dunia perkuliahan teknik sipil di Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH). Sebut saja saya dengan Mey. Perkuliahan di teknik sipil itu berawal dari pemikiran polos yang ada pada diri Mey. Hm..Mey pikir setelah lulus dari teknik sipil, kita akan menjadi PNS(pegawai negeri sipil) yang kerja di kantoran, hehe..Makanya,tawaran dari sang ayah untuk masuk ke dunia kedokteran pun Mey tolak mentah2, kebetulan Mey dapat undangan USMU tuk masuk ke perguruan tinggi dan memilih Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil..
            Berbicara mengenai kedokteran, Mey memang ga suka, pelajarannya yang menghafal dan juga praktiknya berbau darah, hal yang amat tidak mey suka, so hal tersebut juga jadi pertimbangan mengapa Memey tak memilih Fakultas Kedokteran. Jujur dari lubuk hati yang paling dalam I LIKE FKIP FISIKA…Namun Allah lebih Menghendaki diriku di T.Sipil. Pasti ada hikmahnya ya kan?! ^_^
            Ada apa kuliah di teknik sipil??
            Ternyata kita dituntut untuk mampu mendesain dan menghitung pembebanan yang ada pada bangunan- bangunan konstruksi sipil, seperti : gedung, jalan, bendung, jembatan, pelabuhan, rumah, dan lain-lain.
            Tidak mudah untuk membuat bangunan konstruksi sipil menjadi nyata, dikarenakan jika kita salah mendesain, maka bangunan tersebut akan roboh (tidak kuat), cepat rusak, tidak aman untuk dipakai dan hal ini semua sangat membahayakan. Lebih berbahaya dari kesalahan seorang dokter..Kalau dokter salah memberi obat, hanya pasiennya yang sekarat. Tapi, kalau sang Engineer salah desain, uang negara habis, bangunan ga aman dan cepat rusak trus tertimpa manusia, terlalu fatal bukan?? Oleh karena itu, kita selaku para penerus Engineer ke depan sudah sepatutnya lebih faham dan serius dalam perkuliahan di T.sipil.
            Mata kuliah yang ada di teknik sipil tentunya tidak terlalu sulit insya Allah jika dapat dipahami benar-benar, namun bagaimana cara memahaminya? Di bawah ini ada beberapa trik sukses menghadapi perkuliahan di sipil, yaitu:
1.      Terlebih dahulu kita mesti berpikiran positif terhadap pelajaran- pelajaran yang ada tidak sulit, karena jika langsung menganggap pelajaran itu sulit, maka pasti akan sulit. So, husnudzan aja…

2.      Memiliki referensi tentang pelajaran tersebut, baik diperoleh dari pustaka, dapat dipinjam dari abang/kakak letting, dibeli, atau dicari di internet. Hal ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pemahaman terhadap pelajaran yang akan atau yang sudah  diberikan oleh dosen.

“Orang sukses adalah orang yang memiliki tekad dan kesungguhan untuk mengembangkan berbagai kemahiran dirinya dan memanfaatkan setiap kemampuannya.”(Dr. Muhammad Al ‘Areifi)

3.      Membuat catatan harian dari setiap pelajaran yang diberikan oleh dosen, jika ada yang kurang dimengerti dapat ditanyakan kepada dosen tersebut secara langsung.

“Anda akan didefinisikan oleh apa yang secara berulangkali Anda lakukan. Karena itu, kesuksesan bukanlah sebuah aksi melainkan kebiasaan.”(Aristoteles)”

4.      Memiliki kelompok belajar, karena biasanya jika belajar sendirian kita akan mudah bosan, jenuh, dan malas. Buatlah kelompok belajar maksimal 5 orang, diharuskan tidak terlalu ramai karena jika terlalu banyak anggota belajar dikhawatirkan proses belajar kelompoknya tidak maksimal, tidak mencapai target dan banyak berbicara pada hal2 yang tidak penting.
Kelompok belajar yang diridhai oleh ALLAH itu adalah kelompok belajar yang bersungguh-sungguh dalam memperoleh ilmu didasari dengan niat karena Allah, tekun, tidak menggunjing/ghibah teman/adik letting/abang letting/ kakak leting atau bahkan dosen.

Firman Allah SWT dalam surat Al Hujurat ayat 12, yang artinya :
Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.

5.      Tidak menyepelekan atau meremehkan mata kuliah yang dianggap mudah. Terkadang kita kalau sudah tau apa yang telah diajarkan, maka rasa malas belajar pun akan hinggap pada diri kita. Padahal kiat seseorang berhasil itu adalah tidak meremehkan suatu hal walaupun dianggap kecil. Belajarlah di setiap waktu dan apa saja agar ilmu kita bertambah kualitasnya.

6.      Mengulang- ngulang pelajaran yang telah diberikan oleh dosen di kampus. Kita dapat mengulangnya dengan membaca, melatih menjawab soal- soal, memahami rumus- rumus dan teori-teori yang berhubungan dengan sipil. Hal ini bertujuan agar pada saat kuis, mitem, atau final, kita sudah siap untuk menghadapinya  dan tidak perlu belajar dengan sistem SKS(sistem kebut semalam) yang membuat kita kalang kabut atau bahkan melakukan hal-hal tidak wajar seperti membuat kopean(contekan) sehingga kemungkinan besar kita akan gagal menghadapi ujian karena tidak mempersiapkan diri jauh-jauh hari.

Islam melarang kita mencontek (melihat jawaban teman/melihat catatan) atau memberi contekan, karena hal ini membuat kita malas belajar dan tidak percaya diri atas kemampuan kita. Sebaiknyalah bersifat jujur pada saat ujian, meskipun kita mendapat nilai rendah, namun ALLAH lebih senang kepada kita, sebab kita sudah mengamalkan perintah ALLAH, yaitu berlaku JUJUR!!!

7.      Mempelajari hal-hal yang akan diajarkan oleh dosen untuk pertemuan selanjutnya. Silabus yang telah diberikan pada kita pada awal kuliah mengenai poin-poin yang akan diajarkan oleh dosen selama 16 kali pertemuan, mestinya kita manfaatkan dengan sebaik- baiknya, karena dengan silabus tersebut kita sudah memiliki gambaran apa-apa saja yang akan dipelajari ke depannya. Oleh karena itu, manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

8.      Ada saat-saat kita kuliah terlalu sibuk, penyebabnya ada beberapa faktor seperti:

·         Mengambil 24 sks
·         Aktif berorganisasi pada saat kuliah
·         Bekerja sambilan kuliah
·         Ada mata kuliah rancangan yang diambil lebih dari satu

            Bagaimana menghadapi ini semua? Kita berusaha agar dapat membagi waktu dengan sebaik-baiknya. Yang perlu diperhatikan yaitu sesibuk apapun kita, kita harus menjaga kesehatan tubuh agar tetap fit.
Contoh pengaturan jadwal kegiatan
Pukul
Kegiatan
02.30-03.00
bangun tidur, shalat tahajud, tilawah
03.00-05.30
belajar(membuat tugas/mengulang-ngulang pelajaran/membuat rancangan)
05.30-06.30
shalat subuh, membaca alma'surat, tilawah
06.30-07.20
membersihkan rumah/cuci piring,olahraga
07.20-08.00
mandi, sarapan pagi,berangkat kuliah
08.00-10.00
aktivitas kuliah
10.00-10.20
shalat dhuha,tilawah
10.20-12.30
aktivitas kuliah
12.30-13.30
shalat zuhur,tilawah,makan siang
13.30-14.00
istirahat
14.00-16.00
rapat organisasi
16.00-16.30
shalat asar, membaca alma'surat
16.30-18.00
mengajar (bimbel/tpa/privat)
18.00-19.00
mandi,waktu santai dengan membaca berita/nonton tv/dengar nasyid
19.00-19.40
shalat maghrib,tilawah
19.40-20.00
makan malam
20.00-20.20
shalat isya, tilawah
20.20-23.00
belajar(membuat tugas/mengulang-ngulang pelajaran/membuat rancangan)
23.00-02.30
istirahat

Pukul
Kegiatan
02.30-03.00
bangun tidur, shalat tahajud, tilawah
03.00-05.30
belajar(membuat tugas/mengulang-ngulang pelajaran/membuat rancangan)
05.30-06.30
shalat subuh, membaca alma'surat, tilawah
06.30-07.20
membersihkan rumah/cuci piring,olahraga
07.20-08.00
mandi, sarapan pagi,berangkat kuliah
08.00-10.00
aktivitas kuliah
10.00-10.20
shalat dhuha,tilawah
10.20-12.30
pergi ke pustaka/ konsul dengan teman atau dosen/belajar kelompok
12.30-13.30
shalat zuhur,tilawah,makan siang
13.30-14.00
Istirahat
14.00-16.00
aktivitas kuliah
16.00-16.30
shalat asar, membaca alma'surat
17.00-18.30
mengikuti kajian/majelis ta'lim
18.30-19.00
Istirahat
19.00-19.40
shalat maghrib,tilawah
19.40-20.00
makan malam
20.00-20.20
shalat isya, tilawah
20.20-23.00
belajar(membuat tugas/mengulang-ngulang pelajaran/membuat rancangan)
23.00-02.30
Istirahat

Note : Pada hari minggu tidak ada aktivitas kuliah, maka kita dapat melakukan refreshing misalnya: pergi ke laut/belanja baju/pergi ke taman/menonton film/mencuci baju.

Insya Allah jika kita rutin melakukannya, maka perkuliahan di t.sipil akan terasa tidak berat,meskipun pelajarannya ada yang sulit. Oleh karena itu, kepada teman-teman yang kuliah di teknik sipil sangat dianjurkan untuk membuat jadwal kegiatan setiap harinya.
Ketika kuliah di t.sipil memang ada saja permasalahan yang dihadapi,misalnya nilai yang kurang bagus didapat padahal sudah belajar maksimal. Disinilah kita diuji oleh Allah sebesar mana kesabaran kita. Oleh karena itu, ketika nilai kita kurang bagus, maka sepatutnyalah kita kembalikan smua itu kepada Yang Memberi cobaan dengan bertawakal dan banyak mengucapkan istighfar, dan tidak langsung menyalahkan dosen/teman. Kita selaku umat islam mesti banyak intropeksi diri, mungkin slama ini kita terlalu sibuk dengan perkuliahan, hingga lupa beribadah dan akhirnya Allah menegur kita. Kita harus ingat bahwa kita hidup di dunia ini hanya sebentar, dan mempersiapkan bekal untuk kehidupan di akhirat nantinya.

Dan 1 hal lagi yang tidak boleh lupa, kita sebaiknya minta doa restu dari orang tua kita  agar kita selalu didoakannya untuk sukses dan berhasil. Karena doa orang tua sangat mustajab. Semoga dapat dipraktekkan!!! (bagi yang kurang jelas boleh ditanyakan)  

8 komentar:

Juliana Fisaini mengatakan...

agenda yang diberikan bisa dicontoh, InsyaAllah..

Meylis mengatakan...

Insya Allah dengan usaha dan doa apa qta harapkan akan diwujudkan-Nya.

Unknown mengatakan...

wwooooowww...
salem meuturi kakak eeee...
dari Teknik Sipil Universitas Teungku Umar Meulaboh

Unknown mengatakan...

Terimakasih atas tipsnya, semoga bisa membantu saya kuliah di jurusan t.sipil, amin

Unknown mengatakan...

Saya sering down ketika banyak yang bilang "cewe kalo di t.sipil ga akan kuat, kerjanya terlalu berat buat cewe, biaya kuliah di t.sipil mahal, orang orang teknik ga bakal bisa libur, dll" apa itu benar? Minta alasannya ka

lefi mengatakan...

hebat istirahatn hanya 2,5 jam

rahmadi syahreza mengatakan...

Terima kasih atas motivasi nya kak, semoga allah mlindungi kita semua.. Amin

Unknown mengatakan...

Tidur jam 23 bangun jam 2.30 .. 😥😥

Posting Komentar